Fatichata Azzam Mahdi Fariqy nama lengkapnya. Teman-temannya akrab memanggil dengan sapaan Ica. Siswa SMP Muhammadiyah 1 Alternatif (Mutual) Kota Magelang ini masih duduk di kelas VII Abbas Bin Firnas. Dirinya termasuk siswa berprestasi di SMP Mutual. Bahkan, ia punya banyak bakat yang mengantarkan SMP Mutual menambah isi etalase koleksi piala. Ketika Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Magelang memiliki hajat besar yaitu Musyawarah Daerah (Musyda), Ica salah satu siswa Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) yang ditunjuk untuk mengisi acara.

"Ica memang salah satu siswa berprestasi di SMP Mutual. Ia mempunyai banyak koleksi medali atau piala sejak masuk dan resmi menjadi siswa baru", terang Wasi'un selaku kepala sekolah. 

Prestasi yang dimiliki oleh Ica sapaan akrabnya ini memang dibidang non akademik. Seperti tilawah, khitobah, beladiri dan juga menyanyi.

Dalam evant Musyda (21/05/2023), Ica mendapat amanah sebagai pembaca ayat suci al qur'an. Para hadirin manggut-manggut saat ia membaca ayat demi ayat.

Ica merupakan siswa SMP Mutual yang mengambil program boarding. Kelihaiannya dalam bertilawah sudah diasah sejak SD. Orang tuanya mengasah kemampuannya dengan mengikutkan program bimbingan sampai sekarang.

Dijelaskan oleh Wasi'un, Ica pernah menjuarai MTQ Tingkat Kota Magelang dengan membawa Medali Emas. Sehingga, saat itu mewakili Kota Magelang diajang Jawa Tengah. Selain itu, ia juga punya bakat public speaking sehingga sering ikut lomba khitobah atau pidato.

"Satu bulan lalu juara 2 tingkat nasional Pildacil yang diselenggarakan oleh SMA Muhammadiyah 2 Yogyakarta. Setelahnya, 1 minggu yang lalu juga juara 2 kultum tingkat SMP/Mts Se Kota Magelang", tuturnya.

Saat ditemui, Ica membenarkan hal tersebut. Dirinya juga perna juara II pencak silat diajang Popda SMP Tingkat Kota Magelang. 

"Alhamdulillah, di SMP Mutual bakat saya mulai terasah. Selain itu, sekolah juga sering mengikutkan lomba sehingga dapat menunjukkan prestasi saya secara nyata", ucapnya setelah mengisi tilawah diacara Musyda.

Saat ditanya soal prestasinya, ia mengatakan bahwa semua itu karena dukungan dan ridlo dari kedua orang tuanya. Dirinya merasa bersyukur karena orang tuanya selalu support apa yang menjadi bakatnya.

"Kebetulan ayah juga aktif dibela diri tapak suci. Ibu setiap ahad mengantar saya untuk latihan tilawah", tandasnya.